Domba

PEMASARAN DOMBA

    Domba  merupakan salah  satu  ternak ruminansia  kecil  yang belakangan  ini  sudah  banyak  diternakkan  oleh  masyarakat  di  seluruh wilayah Indonesia. Ternak ini adalah ternak penghasil daging dan susu. Kelebihan ternak ini adalah mudah dipelihara dan dapat dijumpai  di  berbagai  lingkungan,  baik  basah,  kering  maupun tropis (ekstrim)  karena  memiliki  daya  adaptasi  yang  cukup  baik. Selain itu, ternak ini juga merupakan salah  satu  ternak  yang  berpotensi  sebagai  penyedia  daging.

PEMASARAN

    Pemasaran domba bisa dilakukan dengan cara melakukan penyaluran ke pasar hewan atau pasar tradisional untuk dijual karkasnya. Namun tidak jarang dijual untuk acara keagamaan seperti aqiqah dan qurban. Dilihat dari sisi demand, ternak domba memiliki pasar khusus (niece market) yang belum tergantikan oleh ternak lainnya, seperti daging domba disukai oleh pedagang sate, katering ataupun rumah makan. Ada 4 pasar potensial yang bisa dimanfaatkan oleh peternak untuk memasok dombanya, yiatu: (1) pasar harian, yaitu untuk suplai ke pedagang sate, katering, atau restoran, (2) pasar mingguan, yaitu menjajakan dombanya di pasar-pasar hewan, (3) pasar tahunan, yaitu hari raya Idul Adha, dan (4) pasar spesial/khusus, yaitu khusus untuk domba-domba adu yang biasanya dilakukan pada turnamen-turnamen domba Garut.  

DAFTAR PUSTAKA

Asmaq, N., F. Wibowo, dan M. Rinaldi. 2023. Kualitas Daging Domba dengan Pemanfaatan Tanaman Endemik. Penerbit Tahta Media.

Firman, A., L. Herlina, M. Paturochman, dan M. M. Sulaeman. 2018. Penenentuan kawasan unggulan agribisnis ternak domba di Jawa Barat. J. Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis. 4(1): 111-125.